Ziarah Harian ke Api Penyucian
- Agnes Diah
- 20 Sep 2020
- 1 menit membaca
Diperbarui: 21 Feb 2024
Biarkanlah setidaknya satu tetes air rahmat menetes ke Api Penyucian setiap hari. Jika semua orang melakukan ini, banyak jiwa akan dibebaskan, dan aliran rahmat yang menyegarkan akan mengalir tanpa berhenti ke dalam penjara api itu.
Jika Anda berhasil memperoleh pembebasan untuk beberapa dari jiwa-jiwa yang terpenjara di Api Penyucian ini, maka kamu diberkati karena akan memperoleh banyak teman di Surga.

Ziarah Harian ke Api Penyucian adalah suatu devosi yang bertujuan untuk dapat mendoakan lebih banyak jiwa-jiwa di Api Penyucian dan sekaligus membantu mempersiapkan diri para pendoa / pelaksana devosi untuk pertobatan dan mencapai kekudusan pribadi. Mari kita membantu jiwa-jiwa di Api Penyucian dengan menyebarkan devosi yang sangat sederhana dan tidak memerlukan banyak usaha ini. Anda akan mendapatkan rahmat dengan menyebarkannya.
Latar belakang dan Persetujuan Gereja
Latar belakang
Dalam tulisan Santa Margaret Mary ditemukan nasihat berikut:
"Dalam persatuan dengan Hati Kudus Yesus, lakukan ziarah singkat ke Api Penyucian pada waktu malam. Persembahkanlah kepada-Nya semua aktivitasmu hari ini dan mohon kepadaNya untuk mengunakan segala kebaikannya bagi jiwa-jiwa yang menderita. Pada saat yang sama, mohonlah pada mereka untuk mendapatkan bagimu rahmat untuk hidup dan mati dalam cinta dan persahabatan dengan Hati ilahi ini. Semoga dalam dirimu tidak pernah ada penolakan pada kehendak kudusNya dan tidak ada keinginan dalam dirimu untuk menghalangi rencanaNya padamu.
(catatan: Santa Margaret Mary adalah Santa yang menerima penampakan Tuhan Yesus untuk devosi pada Hati Kudus Yesus / Jumat Pertama)
Persetujuan Gereja
Kebiasaan suci ini disarankan oleh Santa Margaret Mary untuk dilakukan pada oktaf Jiwa-Jiwa Orang Beriman oleh para novisnya dan diperkenalkan kepada anggota kelompok Bunda Hati Kudus di tahun 1885. Sejak itu, banyak umat beriman melakukan ziarah ini setiap hari.
Kelompok doa Bunda Hati Kudus ini tampaknya telah dipilih oleh Penyelenggaraan Ilahi untuk mendapatkan penghiburan dan pembebasan bagi banyak jiwa di Api Penyucian. Dalam sebuah surat rekomendasi, yang diberikan pada tanggal 5 Januari 1884, Yang Mulia, Kardinal Monaco la Valette, Vikaris Jenderal Yang Mulia, menyetujui penyebaran "Ziarah Harian ke Api Penyucian".
Pada 8 Oktober tahun berikutnya, penggantinya, Kardinal Parochi tidak hanya berkenan menganugerahi kita dengan surat persetujuan, tetapi juga menyampaikan khotbah yang luar biasa tentang praktik ini di gereja Bunda Hati Kudus di Roma, di mana praktik ini telah diperkenalkan. Semoga Hati Tuhan Yesus senang dengan adanya buklet ini sebagai sarana untuk menyebarkan karya cinta kasih kepada semua Jiwa Suci ini. Semoga diberkati dengan hati yang penuh kasih dan kepenuhan rahmat serta belas kasih Tuhan kepada semua orang yang dengan segala cara membantu penyebarannya.
Manfaat
Singkat:
Hanya membutuhkan waktu sedikit dari waktu doa yang biasa / harian Anda dengan memikirkan hal yang kudus atau seruan ketaatan pada Tuhan.
Mudah:
Dapat dilakukan oleh siapa pun dengan mudah, tanpa memandang usia, status atau tahap kehidupan seseorang, dimana saja dan kapan saja.
Memberikan Penghiburan:
Hanya diperlukan untuk :
1) Turun secara roh selama beberapa saat ke dalam Api penyucian.
2) Memohon kepada Tuhan untuk mengirimkan cahaya, kelegaan, dan kedamaian kepada jiwa-jiwa suci untuk meringankan penderitaan mereka
3) dan mempercepat waktu pembebasan mereka.
Kudus:
Sesuai dengan keinginan Hati Kudus Yesus dan untuk lebih memuliakanNya. Dia adalah teman kita dalam ziarah ini. Kita membagikan kasihNya dan menerima dari-Nya terang, keringanan dari penderitaan serta kedamaian bagi jiwa-jiwa yang masih menderita.
Murah Hati:
Mempersembahkan kepada Hati Kudus Yesus setiap perbuatan baik yang kita dilakukan sepanjang hari. Hal ini menempatkan doa-doa kita, matiraga, perbuatan baik, persembahan kasih dan intensi doa kita untuk digunakan oleh Tuhan sesuai dengan kehendakNya bagi jiwa-jiwa suci.
Tidak Terbatas:
Mohon kepada Tuhan dan Juru Selamat kita untuk menggunakan segala kebaikan yang tak terbatas dari Hidup, Sengsara, dan Wafat-Nya bagi jiwa-jiwa suci. Juga memohon kepada Santa Perawan Maria yang Terberkati, Santo Yosef, dan semua Orang Kudus untuk menggunakan jasanya dan kebaikan hidup serta penderitaan mereka bagi jiwa-jiwa tersebut.
Eifisien:
Meredakan penderitaan dari jiwa-jiwa suci ini dengan sangat baik sehingga mereka merindukan “Pereda” baru ini. Inilah yang disebut oleh Santa Margaret Mary sebagai devosi kepada Hati Kudus.
Berguna:
Meningkatkan pahala/kebaikan kita sendiri dalam ukuran yang sama dengan inspirasi yang timbul dari dari pikiran saleh, sikap baik yang diwujudkan dan tindakan kebajikan yang dilakukan.
Terus-menerus:
Terjadi setiap saat, siang dan malam. Di suatu tempat di bumi orang berdoa bagi jiwa-jiwa yang telah meninggal sesuai dengan intensi kita melalui rangkaian yang tidak terputus dari Misa Kudus, Jalan Salib, perbuatan-perbuatan baik, doa dan indulgensi. Mereka yang kematiannya kenangkan tidak akan pernah dilupakan.
Disetujui oleh Gereja:
Disetujui oleh banyak uskup. Yang Mulia, Vikaris Kardinal dari Bapa Suci, telah merekomendasikannya dua kali dengan cara yang sangat jelas. Bapa Suci sendiri telah berkenan untuk memberikan hak istimewa di atas altar dari jiwa-jiwa suci di gereja Bunda Hati Kudus di Roma.
Disukai oleh Tuhan
Banyak rahmat spiritual dan jasmani telah diberikan dengan berkelimpahan, betapa menyenangkan kebiasaan ini bagi Hati Kudus. Orang dapat menggunakannya dengan iman sebagai sarana untuk memperoleh pertobatan bagi seorang pendosa, untuk pemulihan kesehatan atau untuk anugerah khusus. Sangat efektif juga adalah berjanji untuk menyebarkan devosi ini jika sebuah permohonan didengarkan/dikabulkan. Jika Tuhan berkenan memberikan imbalan bagi pemberian segelas air yang diberikan atas nama-Nya bagi orang orang miskin dalam kehidupan ini, pasti Dia akan memberikan imbalan yang lebih banyak lagi bagi pertolongan yang diberikan untuk jiwa-jiwa suci atas nama-Nya.
Kebaikan:
Tentunya jiwa-jiwa suci akan terus-menerus mengungkapkan rasa terima kasih mereka dengan mendoakan kita, terutama setelah mereka masuk dalam kebahagiaan abadi, khususnya untuk mendapatkan rahmat kematian yang bahagia bagi kita.
Pelaksanaan Devosi / Doa Ziarah ke Api Penyucian
Devosi ini dapat dilakukan setiap hari selama satu minggu (7 hari) atau dilakukan selama 9 hari seperti doa novena. Doa Ziarah Harian ke Api Penyucian terdiri dari 2 bagian:
1. Doa Persiapan
2. Doa Harian (Refleksi harian & Latihan Kekudusan)
Rumusan Ziarah Harian ke Api Penyucian dapat dilihat pada link berikut:

Comments